🌜 Cara Menghitung Bep Usaha Makanan Ringan
1 Komentar Pada dasarnya, ada dua rumus yang paling populer untuk menghitung Break Even Point, yaitu BEP Unit dan BEP Nominal (Rupiah) seperti berikut: Rumus BEP Unit: Q = Total Biaya Tetap ⁄ (Harga Jual Per Unit Produk − Biaya Variabel Per Unit Produk) Rumus BEP Nominal (Rupiah):
Berikut adalah cara menghitung atau mencari nilai unit Break Even Point (BEP) untuk contoh soal ini: BEP = Total biaya tetap : margin kontribusi = 50.000.000 : (50.000 - 30.000)
3. Kurangkan Biaya Operasional. 4. Penghitungan Pendapatan Bruto. Pajak usaha seringkali dianggap sebagai beban yang memberatkan bagi banyak pelaku bisnis. Namun, pemahaman yang benar tentang cara menghitung pajak usaha dapat mengubah pandangan ini. Sebagai pengusaha, mengetahui cara penghitungan pajak usaha adalah langkah yang sangat penting
1. Menghitung BEP dalam Unit. Rumus pertama untuk mengetahui berapa jumlah barang atau jasa dalam bentuk unit yang harus diproduksi sehingga mencapai BEP sesuai persamaan yaitu: BEP satuan unit = total fixed cost / (harga jual per unit - variable cost) Sedangkan untuk menghitung BEP Margin Kontribusi:
Ada dua data BEP yang dibutuhkan, yaitu BEP volume penjualan dan total penjualan dalam mata uang. Sumber: officetooltips.com. BEP volume penjualan diperoleh dengan rumus biaya tetap (fixed costs)/harga (price)-rerata biaya variabel (average variable costs). Pada tabel di atas, rumusnya menjadi =C3/C5-C4.
1. Tenaga Kerja , Rp 150.000 2. Penyusutan Alat , Rp 10.700 Total : 160.700 3) Total biaya Total biaya = Biaya variabel + Biaya tetap = Rp. 1.340.000,00 + Rp. 160.700,00
Margin kontribusi per unit = Harga jual per unit - Biaya produksi per unit Margin kontribusi per uni = Rp. 18.000 - Rp. 12.000 = Rp. 6.000 BEP dalam unit = Biaya tetap bulanan / Margin kontribusi per unit BEP dalam unit = 1,500,000/6000 = 250 Maka dalam sekali berdagang, kamu harus menjual sekitar 250 porsi untuk bisa mencapai titik impas atau BEP.
Cara Menghitung BEP Usaha Kecil. Dalam perhitungan BEP, beberapa komponen yang harus dimasukkan adalah sebagai berikut : Fixed Cost, yaitu biaya tetap yang tidak berpengaruh ke aktivitas produksi langsung. Variable cost, adalah komponen biaya dinamis yaitu jumlah biaya per unit di mana ini dipengaruhi skala produksi.
Rumus BEP dibedakan tergantung dari perhitungan BEP yang dipilih, apakah menghitung BEP dalam nilai penjualan (BEP in sales) atau BEP dalam unit penjualan (BEP in units). Begini rumus BEP sebagai cara menghitung BEP dalam unit penjualan: BEP dalam Unit = Biaya Tetap / (Harga Jual per Unit - Biaya Variabel per unit) Sementara rumus BEP buat
Contohnya, apabila total modal Anda adalah Rp10.000.000, dan Anda menginginkan keuntungan sebesar 30% dari modal awal, maka target keuntungan usaha makanan Anda adalah Rp3.000.000. Melalui target keuntungan ini, Anda bisa menetapkan harga jual produk makanan Anda.
Setelah mengetahui mengenai berbagai rincian data dan biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan "Usaha Gemilang", maka nilai dari tingkat BEP baik itu dalam unit ataupun rupiah yaitu: 1. Cara menghitung BEP rupiah Cara menghitung BEP unit. BEP (Break Even Point) unit = Biaya tetap / (harga/unit-biaya variabel/unit) BEP unit = Rp140.000.000
Untuk cara menghitung BEP Rupiah, ikuti rumus di bawah ini: BEP Rupiah = Biaya Tetap / (Kontribusi Margin Per Unit / Harga Jual Per Unit) BEP Rupiah = Rp 70.000.000 / (Rp 20.000 / Rp 55.000) BEP Rupiah = Rp 70.000.000 / 0.3636. BEP Rupiah = Rp 192.519.252. Jadi, BEP rupiah dari contoh di atas adalah Rp 192.519.252. Kesimpulan dari studi kasus
8HascRh.
cara menghitung bep usaha makanan ringan